Bangunlah Wahai Guru

Terkadang hati ini merasa miris, ketika sebagian temanku telah kehilangan ruh mengajarnya. harta kekayaan telah menyibukan mereka, hingga mungkin kita kehilangan jati guru sesungguhnya. jarang ku temukan guru-guru yang pernah aku kenal dulu sewaktu aku masih kecil. Dia adalah pahlawan bagi siswanya, panutan, yang berjuang hanya untuk memberikan ilmu dengan ikhlas sehingga ia bangga jika melihat muridnya berprestasi, dan ia menangis ketika muridnya tidak bisa menyerap apa yang ia ajarkan.
Guru adalah sosok yang harus di gugu dan di tiru baik sikapnya, perilaku, tindakan bahkan ucapannya.
sebagian teman-temanku yang telah menjadi guru telah kehilangan ruhul jihadnya (semangat pengabdiannya) dengan tentunya berbagai alasan yang rasional dan emosional. tapi apapun itu guru adalah guru yang tidak akan kalah oleh argumen semacam itu.
Ingatlah mengajarkan ilmu pengetahuan yang didasarkan nilai keikhlasan itu sangat Allah harapkan dan Allah tuntut, sebab posisi orang yang beriman dan berilmu memiliki derajat yang tinggi dihadapan Allah. Janji Allah sudah pasti : Bahwa Allah akan mengangkat derajat hidup di dunia atau diakhirat kepada orang yang beriman dan berilmu yang menjalankannya dengan hati nurani yang ikhlas. Amiiin.
Namun, di balik semua itu aku juga masih banyak menemukan rekan guru yang perjuangannya sangat aku banggakan, Ia peduli, sayang, cinta kepada para anak didiknya. sebab ia berkeyakinan bahwa anak-anak ini adalah titipan Yang Kuasa Allah Subhana Wa Ta'ala. semoga Allah merahmati kalian semua.
Hidup Guru, Hidup Kemajuan Berjuanglah engkau dengan ilmumu.